Minggu, 15 September 2024

Negosiasi Diri


                      Sakit adalah merupakan sebuah ungkapan bahasa keluhan yang keluar tanpa kata dan makna, sebab hanya diam seribu bahasa, oleh karena menahan apa-apa yang sedang dirasakannya dan sedikitpun tak pernah ada gerakan perlawanan yang berarti dalam dirinya, sehingga yang timbul di pikiran hanya mencoba merenungi kejadian apa yang pernah dilakukan dalam dirinya sehingga kondisi keadaanya menyebabkan seperti ada suatu komponen pada tubuh yang rusak dan yang sehingga jelas mengganggu kedalam gerak di kehidupannya.

Terkadang di tengah-tengah rasa sakitpun, di pikiran kita cenderung sering melontarkan kata-kata umpatan bahkan juga sumpah serapah kepada Tu(h)an Semesta Alam. Memang mudah bila hanya menunjuk dan melempar suatu kesalahan kepada orang lain bahkan juga kepadaTu(h)an Semesta Alam, tanpa dengan adanya mencoba kembali menginterupsi diri, sudah benarkah apa-apa segala yang telah kita simpulkan ini. Tak dapat dipungkiri, memang kesadaran dalam berpikir jernihpun akan terasa sulit bila kita sedang dalam keadaan sakit, karena suatu jawaban yang semua ingin kita simpulkan akan menjadi buyar berantakan (gagal fokus) dengan adanya rasa sakit yang sedang dideritanya.

Kita terkadang sering menganggap remeh dengan pola hidup yang sehat dan bugar yang seharusnya memang harus selalu kita jaga dan juga merawatnya. Ada sebuah ungkapan yang benar bahwa sehat itu mahal, karena memang dengan tubuh yang sehat ini kita akan dapat dengan mudah melakukan segala aktivitas apapun, sehingga maka yang terjadi ditubuh yang sehat ini akan terwujudlah kesetimbangan dalam gerak di kehidupannya (QS Ar Arrahman 55/9). Banyak faktor yang bisa menyebabkan sehingga membuat tubuh ini menjadi lemah tak berdaya, bisa jadi dari makanan, minuman, dan juga bisa juga dari pola hidup keseharian yang salah, seperti malas berolah raga, merokok, banyak tidur ( Qs As Sajdah, 32/16), sering bangun tidur kesiangan dan lain sebagainya.
Ada sebuah motto yang sangat klasik mengatakan bahwa didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat dan sehingga semua itu akan dapat berefek kepada semua program-program yang telah disusun dan canangkan itu akan lebih pasti dengan mudah dapat terealisasi dan terwujud di dalam segala pelaksanaannya.
Ingat segala musibah bencana yang menimpa Alam semesta maupun manusia semuanya telah tertulis di dalam ketetapan Tu(h)an Semesta Alam (lauhmahfuz),sebelum Tu(h)an Semesta Alam mewujudkan-Nya, dan semua itu mudah bagi ALLAH (Qs Al Haddid, 57/22). Tinggal bagaimana dalam menyingkapi segala tragedi bencana yang sudah terjadi bisakah menjadi sebuah pelajaran atau bahkan mungkin hanya berisi makian rasa kecewa saja.


          By: ZIMRAN A E.

 

 

Serpihan petuah

 Serpihan petuah    Berdasarkan kajian surat Asy Syu'ara' ayat 198 sampai 200  saya berani menyimpulkan bahwa kitalah dari bangsa Nu...